Tari Greget Mojoputri Menggambarkan Historiografi Tri Buwana Tunggaldewi Dari Kerajaan Majapahit

DAMARIOTIMES - Berbagai karya tari yang dikembangkan oleh koreografer di daerah yang memiliki latar belakang etnik dan kesejarahan, ternyata masih kuat mengekspresikan semangat-semangat masa lalu, seperti kepahlawanan, bahkan mengembangkan interpertasinya pada kesetaraan gender.


Tari Greget Mojoputri; sigap dan siaga (Foto: Ist)


Tema-tema mengekpresikan kesetaraan gender merupakan hal yang menarik untuk diekspresikan. Mengingat dimasa lalu peran kesetaraan gender tidak dikerenakan oleh suatu gerakan, namun dikarenakan atas keturunan.

Tari Greget Mojoputri meerupakan salah satu karya tari yang menggambarkan semangat ratu dari kerajaan Majapahit: Ratu Tribuana Tunggadewi. Sebagai seorang raja, sudah barang tentu memiliki kekuasaan, bahkan prajurit khusus yang selalu melindungi.

Tampilan karya tari kelompok itu menyajikan keperwiraan Ratu Tribuwana Tunggaldewi dan juga ketangkasan prajurit pengawal khusus, salah satunya dalam menumpas para pemberontak.  Tema interpertasi ini memberikan penguatan, bahwa ada hubungan yang relasional antara semangat gender, dan keberadaan data sejarah Majapahit.

Secara spesifik, koreografi yang disusun oleh Diah Lestariani menceritakan tentang ratu Tribuana Tunggadewi yang menumpas pemberontakan yang menganncam stabilitas  kerajaan Majapahit.  Secara artistik, koreografi ini memformasikan prajurit perempuan Tribuana Tunggadewi. Mereka menggunakan gerak-gerak yang sigap dan siaga. Garis gerak yang diekspresikan penari putri punuh tenaga,  cepat, dan kekagaahn yang anggun

Koreografi terebut merupakan produksi Sanggar Tari Murwita Mojokerto, salah satu ssanggar yang memiliki komitemen dalam mengembangkan seni tari tradisional dan menguatkan ekspresi keetnikan,

Koreografi tersebut dirancang sebagai tari tunggal dan juga dapat disajikan secara berkelompok, misalnya ketika menggambakan pemberontakan di  Sadeng. Tokoh Tribuana Tunggadewi digambarkan  beradu kekuatan dan ketangkasan.

Koregrafi Greget Mojoputri, dirancang dalam 3  bagian,  bagian pertama dimulai masuknya ratu Tribuana Tunggadewi dan prajurit yang sedang berlatih sebelum memberontak dengan Sadeng dan Keta. Bagian kedua penari mulai bergerak memvisualisasikan sang ratu Tribuana Tunggadewi dan para prajurit yang sedang bersiap-siap menumpas pemberontakan di Sadeng dan Keta. Bagian ketiga penari memvisualisasikan Ratu Tribuana Tunggadewi mengalahkan Sadeng dan Keta.

Aspek artistik koreografi tari Greget Mojoputri terdapat pengembangan gerak yang bersumber dari motif gerak tari putri Jawa Timuran, dan pengembangan pola iringan yang dinamis dan bersemangat, serta tata kostum yang mentransformasikan maskulin, dengan properti gendewa. Tentunya aspek artistik yang diyang dirancang sangat mendukung menampilkan dalam menggambarkan tema historik kejayaan Majapahir.

 

 

Reporter          : Anugrah Ayu Setyarini
Redaktur         : Muhammad ‘Afaf Hasyi
my

 

Posting Komentar untuk "Tari Greget Mojoputri Menggambarkan Historiografi Tri Buwana Tunggaldewi Dari Kerajaan Majapahit"