Omah Kwalik: Sensasi Fotografi Manipulasi Ruang Sosial

        Damariotimes, Omah Kwalik (rumah kebalik) adalah wahana yang menawarkan sensasi fotografis ruang sosial. Wahana untuk berfoto ria atau selfie yang terbatas hanya pada sudut-sudut yang Instagramable. Karena wahana seperti ini mungkin sudah tersebar secara outdoor. Kerja perancang elemen fotografi ini marak menghiasi berbagai destinasi wisata urban, yaitu tumbuh di kota-kota yang memiliki latar kolonial. Mengingat bangunan kolonial yang semula berfungsi sebagai bangunan produktif atau rumah tinggal semakin hari terancam oleh kebutuhan modernisasi.
Sensasi fotografis ini memang membuat pengunjung terhibur (Foto ist.)

        Gerakan penyelamatan nilai-nilai historis terus mengalami pergeseran, yaitu menjadi suatu destinasi wisata yang menarik. Karena tempatnya lebih dekat dengan kegiatan para pelancongnya di kota besar. Mereka ada yang menikmati pelancongan sambil bekerja, atau mereka yang menghindari tempat-tempat yang bersifat alami, karena pertimbangan terik matahari, kotor, atau hal-hal yang tidak menarik untuk kabarkan sebagai petualangan yang memang manipulatif.

Salah satu wall painting yang sangat banyak direspon wisatawan di Steet Art Penang Malaysia (Foto Ist.)

        Gerakan penyelamatan nilai-nilai historis terus mengalami pergeseran, yaitu menjadi suatu destinasi wisata yang menarik. Karena tempatnya lebih dekat dengan kegiatan para pelancongnya di kota besar. Mereka ada yang menikmati pelancongan sambil bekerja, atau mereka yang menghindari tempat-tempat yang bersifat alami, karena pertimbangan terik matahari, kotor, atau hal-hal yang tidak menarik untuk kabarkan sebagai petualangan yang memang manipulatif.
Ada bagian yang terasa ‘kayal’ jika salah menata gaya (Foto ist.)
        Hadirnya destinasi sensasi fotografis bersifat manipulatif ruang sosial ini yang terkenal di street art di Penang Malaysia. Street art atau wall painting merupakan seni lukis dinding (mural) yang seringkali dijumpai di dinding-dinding bangunan. Gerakan kepedulian ruang sosial ini terus bergerak menjadi tempat wisata fotografi yang bersifat dua dimensi atau tiga dimensi. Seperti yang ditawarkan di Old City 3D Trick Art Museum Semarang, atau di The Heritege Plaace di Solo.
        Sensasi fotografis yang dapat dilakukan pengunjung adalah foto selfie, atau meminta jasa para penjaga dengan memberikan tip. Di tempat-tempat tersebut di atas, yang paling menarik adalah berfoto di omah kwalik (Rumah kebalik), yaitu suatu tatanan interior rumah yang sengaja ditata secara terbalik. Ketika kita berfoto di sana, maka hasil foto yang terekam dapat dibalik. Sensasi hasil foto itu yang membuat kita menjadi terheran-heran, dan kagum dibuatnya.
        Mereka dapat mengarahkan gaya dan memotretkan dengan menggunakan HP. Berbagai gaya dapat dilakukan, baik atas saran para petugas museum atau keinginan kita, bahkan tidak hanya dapat dilakukan oleh satu dua orang, namun dapat juga dilakukan secara rombongan. Setelah jadi foto yang dibuat, segera sensasi fotografisnya membuat para pengunjung terkagum-kagum, bisa menungkapkan rasa ketakutan, senang, gembira, dan berbagai kemungkinan yang dapat diungkapkan ketika kamera HP diarahkan. 
        Menarik, dan sensasional. Tentunya anda pernah mengalami berpose di background gambar-gambar yang dramatis. Silahkan untuk berbagi, atau anda pernah juga mengunjungi wahana omah kwalik di tempat lain. Info anda tentu akan berguna bagi mereka yang ingin berwisata murah meraiah di lingkungan kota.

 
Reporter        : R. Hidajat
Editor            : Muhammad ‘Afaf Hasyimy

 

Posting Komentar untuk "Omah Kwalik: Sensasi Fotografi Manipulasi Ruang Sosial"