Perajin Boneka Rajut (Amigurumi) Dirintis Pada Masa Pandemi Covid-19

Damariotimes, seniman yang berlatar belakang seni rupa ini banyak merintis usaha, mulai dari roti dengan berbagai model. Usaha itu dirintis dengan kakaknya, Elie. Usaha itu dirintis sambil menyiapkan resign sebagai pegawai. Waktu itu mulai terindikasi adanya pandemi covid 19.
Sony; brand boneka rajut Maseyoyok (Foto ist.)
Seniman yang akrab di panggil Sony. Nama lengkapnya Sony Maulana, tinggal Bangil Pasuruan. Sony, selama ini banyak bertualang dibidang usaha kerajinan dan seni lukis chiby art, dan yang terbaru ini merintis usaha boneka rajutan (Amigurumi).
 
Boneka yang trendy bulan natal (Foto ist.)
Pertama kali kreasi boneka rajutan dari iseng, karena waktu kuliah memang pernah belajar. Waktu pandemi yang mengharuskan kerja di rumah, maka keterampilan merajut mulai fokus. Buat boneka sebagai tester diberikan untuk hadiah teman, ternyata teman memberikan motivasi untuk memproduksi sebagai usaha bisnis mendampingi usahanya memproduksi roti yang sudah jalan. 
Boneka kelinci yang diminati cewek (Foto ist.)
Boneka rajut ini mulai banyak yang mulai pesan dengan berbagai model, salah satunya yang memasuki bulan natal ini. Boneka yang diproduksi adakah Sinterklas, kijang, dan kurcaci.
Boneka ini mulai menjanjikan, karena konsumennya sangat luas, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa, utamanya gadis-gadis yang senang barang-barang imut.
Jika anda tertarik dapat mengikuti Instagram @maseyoyok.ami



Reporter : R.Hidajat
Editor     : Muhammad 'Afaf Hasyimy

Posting Komentar untuk "Perajin Boneka Rajut (Amigurumi) Dirintis Pada Masa Pandemi Covid-19"