Keunikan dan Keceriaan Anak-Anak Bercanda Di Pasar Pasar Topeng Tradisional Jawa

DAMARITOTIMES - Tidak jarang di suatu kota diselenggarakan pameran benda-benda yang unik, seperti baju batik, tas, atau prabotan rumah tangga yang terbuat dari berbagai bahan, termasuk juga topeng tradisional Jawa yang terbuat dari kayu.

Topeng kayu yang seringkali dipamerakan di berbagai tempat atau kesempatan, baik di kota besar atau kecil di Indonesia. Selalu mengundang minat orang tua atau juga anak-anak. Mereka dapat melihat-lihat topeng yang dipamaerkan, bahkan tidak jarang mereka juga diberikan kesempatan untuk mencoba.

Anak-anak bercanda dengan topeng tradisional Jawa (Foto Ist.)

Perhatikan dua anak yang berada di sebuah pameran topeng di kota Malang Jawa Timur, anak-anak itu sangat tertarik dan menyukai topeng khas Malang. Dengan sangat gembira, anak-anak itu sengaja dibebaskan untuk melihat-lihat, bahkan mencoba topeng yang sedang dipamerkan.

Ada yang secara spontan mengambil topeng sabrang, topeng yang matanya melotot dan taringnya Panjang, dan temannya juga mengambil topeng yang sama dengan warna yang lebih tua. Tampaknya juga terasa lebih menyeramkan.

Mereka mulai memakai dan menggeleng-gelengkan kepalanya. Anak-anak itu tampak sangat senang sekali, bahkan tertawa sendiri ketika sedang memakai. Sungguhpun dari tampak luar tidak terlihat anak-anak itu sedang tertawa, yang tampak hanya gerakan mengangguk-angguh dan menggelengkan kepala. Sepertinya mereka akan sedang bertengkar, karena mata topeng itu melotot saling mengarahkan satu sama lain.

Anak-anak bercanda di depan kios pameran, sementara penjaga stand juga menyaksikan gerak-gerik anak-anak yang semakin lucu, tidak hanya kepala yang digerakan. Tangan dan kakinya juga ikut digerakan mengikuti suara musik yang dikumandangkan pada pameran kerajinan tradisional itu. Sungguh sangat bahagia kelihatannya.

Jika kita menyaksikan bagaimana anak-anak mencoba untuk mengalihkan dirinya menjadi wajah topeng itu, sebuah pengalaman yang sangat menyenangkan. Mereka juga tidak mengetahui siapa yang sebenarnya mereka sedang mainkan. Tapi topeng-topeng itu menjadi benda yang sangat asing bagi mereka, dan menjadi objek yang sungguh berkesan. Dengan mata yang melotot, taring yang panjang, dan warna yang merah, bahkan juga ada warna yang lebih gelap menyeramkan. Sehingga anak-anak dapat mencoba untuk merubah dirinya menjadi diri topeng yang mereka mainkan.

Reporter : R. Hidajat
Editor : Harda Gumelar