Sate Pinggir Jalan Rasanya Restoran

                                                                                                                           DAMARIOTIMES - Makanan berat  yang diolah dari bahan daging tidak asing lagi didengar dalam kalangan masyarakat. Makanan ini sangat dikenal makanan khas Madura juga dikenal kebanyakan penjual makanan ini asli orang Madura biarpun dikota lain juga kebanyakan asli orang Madura.Makanan khas Madura yang kini tetap terkenal di masyarakat sampai sekarang ini adalah Sate Madura.

(Gambar: Ist)

            Pedagang sate di Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang yang sudah lama merintis usaha Sate Madura ini adalah M.zammil. Usahanya ini sudah dirintis sejak awal baru nikah pada tahun 1999, dan kemudian pada tahun 2003 pindah di Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang dan melanjutkan serta merintis lagi mulai awal untuk berjulan sate madura didaerah Pasirian. Alasannya untuk merintis usaha sate Madura ini untuk memenuhi kebutuhan hidup setiap harinya juga meneruskan usaha dari keluarganya.
            Bapak M. Zammil ini awal merintis usaha ini membutuhkan modal yang sangat besar, dengan usaha ini membutuhkan modal besar, Bapak M.Zammil ini menggunakan tabungannya untuk memenuhi apa yang dibutuhkan untuk merintis mendirikan usaha Sate Maduran ini seperti, gerobak, bahan-bahan untuk membuat sate, dan untuk peralatannya membeli yang tidak punya aja sisanya menggunakan peralatan dirumah yang digunakan sehari-hari.
            Untuk seluruh perlengkapannya untuk berdagang seperti, gerobak, meja, kursi, tenda buat tempat dipinggir jalan ini semua tanpa bantuan siapa-siapa tetapi menggunakan seluruh uang tabungannya.Setelah semua perlengkapan terkumpul jadi tampilan berdagang Sate Madura ini sudah layak dan pantas untuk di buka.Dan tempatnya sangat strategis dipinggir jalan raya dan mudah dijangkau oleh pembeli.
            Diawal hari-hari pertama kali dibuka, pada waktu berdagang mempunyai rasa gelisah, karena di Kecamatan Pasirian sudah banyak yang berjualan Sate Madura. Tetapi pada hari awal berdagang ada sedikit yang membeli. Pada hari-hari yang selanjutnya mencoba dan terus mencoba dan alhamdulilah banyak pembeli yang menyukai dan menikmati Sate Madura sehingga banyak pembeli yang kembali membeli sate. Dari semua itu membuat Bapak M.Zammil ini semakin semangat untuk berjualan.Untuk omsetnya pun sangat melimpah, tetapi pada era sekarang ini zamannya virus COVID-19 omsetnya semakin menurun. Tetapi Bapak M.Zammil ini tetap bersabar dan tetap bersemangat berjualan demi keluarganya.


Reporter : Marini Fajarianti
Editor : Harda Gumelar


Posting Komentar untuk "Sate Pinggir Jalan Rasanya Restoran"