Tari Sembrama Memukau di Perayaan HUT ke-24 Kota Batu: Simbol Kesejukan dan Persaudaraan Tema "Sedoyo Sae"

 

Tari Sembromo (Foto ist.)


Damariotimes. BATU – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Kota Batu pada 17 Oktober 2025 di Balai Kota Among Tani tak hanya dimeriahkan dengan berbagai ritual dan pertunjukan budaya, namun juga diwarnai penampilan istimewa Tari Sembrama yang menjadi sorotan utama. Tarian ini diciptakan oleh alm. Chattam AR dari Kota Malang. Dengan tema peringatan "Sedoyo Sae" – yang berarti semua baik, semua bersatu, dan semua memberi kebaikan – tarian ini berhasil memukau hadirin dan menjadi representasi filosofi mendalam dalam semangat HUT Kota Batu.

Sebagai bagian integral dari upaya pelestarian budaya lokal, Tari Sembrama menjadi salah satu inti perayaan yang kaya akan nilai tradisi Jawa Timur. Bapak Sadyo, salah satu penabuh dalam iringan Tari Sembrama, menjelaskan bahwa tarian ini bukan sekadar gerak tubuh, melainkan sebuah manifestasi batin. "Sembrama merupakan tarian yang menggambarkan suasana kesejukan perasaan, kedamaian batin, kejernihan dan kemurnian hati, keceriaan dan keterbukaan jiwa," ujarnya.

Lebih lanjut, Bapak Sadyo menambahkan bahwa Tari Sembrama adalah ungkapan penerimaan dan penghargaan kepada seluruh makhluk ilahi sebagai tamu undangan. "Sembrama adalah ungkapan pembagi rahayu wilujeng bagi segenap tamu yang dimuliakan, tenda perjumpaan, persahabatan, serta persaudaraan yang tulus ikhlas, trisna welas asih lahir batin dalam berbagai kenikmatan, kebahagiaan, ketenteraman, kedamaian, dan kesepaduan persaudaraan," paparnya. Ia berharap, melalui tarian ini, semua yang hadir dapat larut dalam niatan hati yang suci murni dan tulus ikhlas, menjadi teladan nyata.

Penampilan Tari Sembrama ini tidak hanya menjadi tontonan, tetapi juga tuntunan, mengenalkan adat istiadat Kota Batu, serta menjadi wadah untuk bersilaturahim. Dalam konteks tema "Sedoyo Sae", tarian ini secara indah merefleksikan harapan untuk Kota Batu yang semakin baik di segala bidang dan bagi semua lapisan masyarakat, di mana kebaikan, persatuan, dan keikhlasan menjadi landasan utama.

Selain Tari Sembrama, perayaan HUT ke-24 Kota Batu juga diawali dengan Tabuhan Gendhing Pedhanyangan, prosesi Atur Bulu Bekti, penampilan Panembrama, Campursari, hingga pagelaran Wayang Kulit dengan lakon "Wahyu Makutharama" sebagai penutup. Kehadiran Tari Sembrama yang penuh filosofi kehidupan ini memperkuat kesan bahwa HUT Kota Batu bukan hanya pesta seremonial, tetapi juga refleksi nilai-nilai moral dan budaya Jawa yang relevan bagi kehidupan modern.

Kota Batu masih akan menggelar berbagai acara lainnya hingga akhir tahun 2025, termasuk "Batu Art Flower Festival" pada 26 Oktober 2025 yang akan menutup rangkaian acara hari jadi Kota Batu.

 

Konteributor: Tegar Bilal Alansyah

25 komentar untuk "Tari Sembrama Memukau di Perayaan HUT ke-24 Kota Batu: Simbol Kesejukan dan Persaudaraan Tema "Sedoyo Sae""

  1. semoga Kota Batu dapat senantiasa lestari dalam adat istiadat teremasuk dalam Seni dan Kebudayaan🔥

    BalasHapus
  2. Kerenn sekalii adik² ini. Lestari budaya kota batu 🇮🇩❤️

    BalasHapus
  3. Keren dan tetap Semangat adik2 👍🏾

    BalasHapus
  4. Keren dan tetap Semangat adik2

    BalasHapus
  5. Tania Novia Andini19 Oktober 2025 pukul 06.39

    Keren, semoga aku bisa gini juga nanti

    BalasHapus
  6. Naslihna Fatimah Az Zahra19 Oktober 2025 pukul 07.50

    Artikel ini berhasil menampilkan tarian Sembrama sebagai elemen budaya yang bukan hanya estetik, tetapi sarat makna—yakni tentang kesejukan, persaudaraan, dan keterbukaan jiwa.
    Tema “Sedoyo Sae” (semua baik, semua bersatu) juga sangat tepat karena mengangkat nilai kebersamaan dalam konteks perayaan daerah.

    BalasHapus
  7. Keren! Pembahasan seperti ini penting untuk memperkaya wawasan seni dan budaya

    BalasHapus
  8. Artikel ini membuka mata saya. Saya suka cara penulis merangkum konsep yang rumit menjadi sesuatu yang mudah dipahami

    BalasHapus
  9. Penampilannya bukan hanya hiburan, tetapi juga ajakan untuk menjaga nilai persaudaraan dan kebaikan, sesuai dengan semangat budaya Jawa Timur.

    BalasHapus
  10. Rindi Oktavia Safitri20 Oktober 2025 pukul 01.13

    Penampilan yang disajikan yaitu Tari Sembrama ini bermanfaat untuk dapat mengenalkan adat istiadat Kota Batu.

    BalasHapus
  11. Tari Sembrama ternyata bukan sekadar hiburan biasa di HUT Kota Batu ke-24; ia adalah warisan budaya yang membawa pesan filosofis yang sangat kuat tentang pentingnya persatuan dan ketulusan hati. Sungguh menarik bahwa tarian ini dianggap sebagai ungkapan batin yang melambangkan suasana damai, yang menunjukkan kekayaan tradisi Jawa Timur. Peran tari ini sebagai simbol 'Sedoyo Sae' menegaskan upaya Kota Batu untuk melestarikan budaya sambil memupuk semangat kebersamaan di antara warganya.

    BalasHapus
  12. Perayaan HUT ke-24 Kota Batu pada 17 Oktober 2025 di Balai Kota Among Tani berlangsung meriah dengan berbagai ritual dan pertunjukan budaya, menampilkan Tari Sembrama karya alm. Chattam AR sebagai sorotan utama. Dengan tema “Sedoyo Sae” yang bermakna kebaikan dan persatuan, tarian ini menggambarkan kesejukan, kedamaian, serta ketulusan hati, menjadi simbol penerimaan dan persaudaraan. Bapak Sadyo, salah satu penabuh, menjelaskan bahwa Tari Sembrama bukan sekadar hiburan, tetapi juga sarana pelestarian budaya dan tuntunan moral bagi masyarakat. Selain itu, acara juga dimeriahkan dengan Tabuhan Gendhing Pedhanyangan, prosesi Atur Bulu Bekti, Panembrama, Campursari, dan Wayang Kulit “Wahyu Makutharama.” Rangkaian perayaan HUT akan ditutup dengan Batu Art Flower Festival pada 26 Oktober 2025.

    BalasHapus
  13. Secara keseluruhan, artikel ini sangat baik dalam menjelaskan esensi, filosofi, dan fungsi sosial dari Tari Sembrama, menempatkannya sebagai bagian integral dan bermakna dari tradisi Jawa Timur, khususnya dalam konteks pelestarian budaya di Kota Batu.

    BalasHapus
  14. Penampilan istimewa tari sembrama di HUT ke-24 kota batu yang menjadi sorotan utama, tarian ini yang di ciptakan oleh alm. Cattam AR dari kota malang. Dengan tema peringatan "sedoyo sae" yang berarti semua baik, semua bersatu dan semua memberi kebaikan, tarian ini sukses memukau para hadirin yang hadir.

    BalasHapus
  15. Penampilan Tari Sembrama ini tidak hanya menjadi tontonan, tetapi juga tuntunan, mengenalkan adat istiadat Kota Batu, serta menjadi wadah untuk bersilaturahim.

    BalasHapus
  16. tarian tersebut menjadi simbol kesejukan dan persaudaraan, sejalan dengan tema acara "Sedoyo Sae"

    BalasHapus
  17. wahh keren sekarang tari sembrama semakin di kenal khalayak

    BalasHapus
  18. acara ini keren karena penampilan tari sembrama tidak hanya sebagai to ntonan tetapi tuntunan mengenalkan adat istiadat Kota Batu

    BalasHapus
  19. shindy cahya ningrum20 Oktober 2025 pukul 21.47

    Perayaan Hari Ulang Tahun Kota Batu ini menunjukkan komitmen kuat dalam pelestarian budaya lokal dengan menampilkan Tari Sembrana yang istimewa. Tari Sembrana, yang memiliki makna filosofis tentang kebersamaan, keikhlasan, dan persaudaraan, tidak hanya menjadi tontonan tetapi juga sarana untuk menanamkan nilai-nilai luhur dalam semangat Sedoyo Sae. Kehadiran ritual dan penampilan seni lain semakin memperkuat perayaan ini sebagai refleksi moral dan budaya Jawa, menjadikan HUT Kota Batu lebih dari sekadar pesta, melainkan sebuah momentum refleksi yang mendalam.

    BalasHapus
  20. Sungguh menarik melihat bagaimana tarian Tari Sembrama hadir sebagai wujud dari tema ‘Sedoyo Sae’—semua baik, semua bersatu, semua memberi kebaikan. Belajar dari kota kita bahwa budaya tak hanya menjadi tontonan, tapi juga pengikat persaudaraan dan penguat nilai bersama. Semoga keberlanjutan seni tradisi di Kota Batu terus terjaga dan makin banyak generasi muda yang terlibat!

    BalasHapus
  21. Memukau! Sembrama simbol persaudaraan sejati.

    BalasHapus
  22. penampilan yang sangat keren dan memukau

    BalasHapus
  23. Keren sekali,semoga kota batu semangkin maju dan menjadi kota wisata yang kaya akan kekayaan alam nya

    BalasHapus
  24. Wow Tari Sembrama memang tarian yang keren dan jadi bagian penting dari perayaan HUT.

    BalasHapus
  25. Pementasan tari Sembrama sungguh sangat memukau bagi para penonton yang menikmatinya

    BalasHapus