Mahasiswa Pendidikan Seni Tari DSD FS UM Sukses Ajarkan Seni Rupa di SMPN 6 Malang

 

foto bersama dengan siswa di kelas (Foto ist.)


Damariotimes. 17 Oktober 2025/ Malang – Kualitas dan kesiapan profesionalisme calon pendidik kembali menjadi sorotan dalam program Asistensi Mengajar (AM) yang digagas oleh Departemen Seni dan Desain Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang (UM). Pada hari Kamis, 17 Oktober 2025, empat mahasiswa dari program studi Pendidikan Seni Pertunjukan (PSP) konsentrasi Seni Tari menunjukkan performa praktik mengajar yang dinilai sangat memuaskan di SMP Negeri 6 Malang.

Keempat mahasiswa tersebut—Dhyah Ayu Lintang Maharani, Rahmadini Putri Saesaranti, Rifa Safara, dan Shindi Sacyana Agustin—membuktikan kapasitas adaptif yang tinggi. Meskipun fokus studi mereka adalah seni tari, mereka mampu membawakan materi ajar yang melampaui disiplin ilmu utama, termasuk saat mengajarkan materi seni rupa.

Momen kunci terlihat ketika salah satu mahasiswa, Rifa Safara, ditugaskan untuk mengajar topik Seni Rupa tentang Gambar Bentuk. Rifa berhasil memperagakan proses mengajar dengan sangat lancar dan meyakinkan, menepis anggapan bahwa mahasiswa tari akan canggung di ranah seni rupa.


menjelaskan dan memperagakan susunan benda (Foto ist.)

Elma Nisa Muthia, S.Pd., selaku Guru Pamong di SMPN 6 Malang, memberikan ulasan yang sangat positif. Menurut Elma Nisa, keempat mahasiswa tersebut secara konsisten menunjukkan sikap yang sangat sigap dalam merespons tugas, rajin dalam mempersiapkan perangkat ajar, dan secara keseluruhan, telah memiliki kesiapan untuk dilepas mandiri masuk kelas dan mengelola pembelajaran. Beliau menambahkan, "Meskipun mereka berasal dari program studi Seni Tari, pengetahuan dan pemahaman mereka terhadap materi Seni Rupa sama sekali tidak diragukan. Mereka mampu mengatasi tantangan multi-disiplin dengan sangat baik."

Kualitas praktik mengajar mahasiswa PSP ini turut disaksikan langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Prof. Dr. Robby Hidajat, M.Sn. Prof. Robby hadir untuk memantau, namun justru menyaksikan praktik mengajar yang melampaui ekspektasinya, menegaskan bahwa program AM di SMPN 6 Malang ini layak dibanggakan.

Prof. Robby Hidajat menyampaikan apresiasi mendalam, menyoroti bahwa mahasiswa telah mampu menyampaikan materi dengan terstruktur dan mendalam. Lebih lanjut, beliau mengamati bahwa mahasiswa terampil mengatasi dan mengelola kondisi kelas dengan baik, menjaga fokus serta interaksi siswa. Aspek komunikasi juga dinilai unggul, di mana kualitas vokal mereka saat mengajar sangat jelas dan efektif, memastikan materi tersampaikan dan diterima dengan baik oleh para siswa.

Kesigapan mahasiswa PSP konsentrasi Tari dalam menyeberangi batas materi ke Seni Rupa merupakan bukti konkret implementasi kurikulum yang kuat di Departemen Seni dan Desain UM, yang berhasil mencetak calon pendidik yang adaptif, profesional, dan siap menghadapi beragam tantangan multidisiplin di dunia pendidikan seni.

 

Reporter : MAH

 

 

15 komentar untuk "Mahasiswa Pendidikan Seni Tari DSD FS UM Sukses Ajarkan Seni Rupa di SMPN 6 Malang"

  1. Artikel di DamarioTimes tentang mahasiswa Pendidikan Seni Tari DSD FS menginspirasi dengan menampilkan semangat generasi muda dalam melestarikan dan mengembangkan seni tari Indonesia.

    BalasHapus
  2. Tania novia andini18 Oktober 2025 pukul 22.39

    artikel ini sangat sangat mengispirasi sekali dan dapat juha mengembangkan seni tari di seluruh indonesia

    BalasHapus
  3. Naslihna Fatimah Az Zahra19 Oktober 2025 pukul 08.34

    Artikel menunjukkan bahwa PSTM DSD FS UM memfokuskan pada penyambutan mahasiswa baru secara baik, memperkenalkan visi misi, kurikulum, dan berbagai peluang (MBKM internasional, seminar, workshop) sejak awal. Hal ini memberi sinyal bahwa prodi tersebut berusaha menciptakan lingkungan belajar yang aktif dan terhubung dengan dunia praktik seni dan budaya. Upaya ini penting untuk meningkatkan antusiasme mahasiswa, memperkuat identitas program studi, dan mempersiapkan mereka untuk tantangan kreatif serta profesional di bidang seni tari/musik.

    BalasHapus
  4. artikel ini sangat inspiratif sekali, dan menamah pengetahuan baru bagi kami

    BalasHapus
  5. Ini menunjukkan bahwa pendidikan seni memberikan landasan teoretis dan praktis yang kuat, memungkinkan lulusannya untuk mengajar lebih dari satu spesialisasi seni

    BalasHapus
  6. Mahasiswa Program Studi Seni Tari yang magang di SMPN 6 Malang ternyata bisa jadi guru yang oke! Mereka dianggap siap dan mampu mengajar Seni Rupa dengan baik, walaupun bukan bidang aslinya. Keren banget! 😊

    BalasHapus
  7. Pengiriman mahasiswa Seni Rupa UM untuk mengajar langsung di SMPN 6 Malang merupakan langkah yang bagus; ini memberi mereka pengalaman nyata dan mengasah kemandirian dalam menghadapi tantangan mengajar di sekolah. Terlebih lagi, adanya arahan dari dosen yang fokus pada cara berkomunikasi dan mengelola kelas dengan baik, memastikan para lulusan benar-benar siap menjadi guru seni yang kompeten.

    BalasHapus
  8. Empat mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan (PSP) konsentrasi Seni Tari Universitas Negeri Malang menunjukkan performa mengajar yang sangat memuaskan dalam Program Asistensi Mengajar di SMPN 6 Malang pada 17 Oktober 2025. Mereka mampu mengajar lintas disiplin, termasuk materi Seni Rupa, dengan lancar dan meyakinkan. Guru Pamong Elma Nisa Muthia, S.Pd., serta Dosen Pembimbing Lapangan Prof. Dr. Robby Hidajat, M.Sn., memberikan apresiasi tinggi atas kesiapan, profesionalisme, dan kemampuan adaptif para mahasiswa. Keberhasilan ini menjadi bukti kuat bahwa kurikulum Departemen Seni dan Desain UM mampu mencetak calon pendidik yang kompeten dan multidisipliner.

    BalasHapus
  9. Rindi Oktavia Safitri20 Oktober 2025 pukul 02.46

    Dalam artikel ini membuktikan bahwa mahasiswa pendidikan seni tari bukan hanya berfokus dan bisa pada tari saja tetapi juga bisa dalam mengajarkan tentang seni rupa kepada siswa-siswi SMPN 6 Malang

    BalasHapus
  10. kegiatan mahasiswa membuktikan bahwa keterampilan mengajar tak dibatasi oleh disiplin awal saja — adaptasi dan kesiapan mereka patut diapresiasi. profesionalisme dan persiapan yang matang terlihat jelas dalam proses pembelajaran yang dijalankan di kelas

    BalasHapus
  11. meskipun keahliannya di konsentrasi tari, tetapi saat menjalai asistensi mengajar mampu menyampaikan materi seni rupa dengan terstruktur dan mendalam

    BalasHapus
  12. shindy cahya ningrum20 Oktober 2025 pukul 21.50

    Kolaborasi pendidikan seni di Malang menunjukkan langkah maju dalam menyiapkan mahasiswa untuk menjadi guru yang profesional dan kompeten. Mereka tidak hanya fokus pada praktik, tetapi juga pada penguasaan konsep teoretis dan metode pengajaran yang efektif. Ini adalah upaya cerdas untuk mencetak calon pendidik seni yang multidisiplin dan siap bersaing di dunia pendidikan.

    BalasHapus
  13. Luar biasa! Mahasiswa Seni Tari UM berhasil menularkan kreativitas dan semangat seni rupa pada generasi muda.

    BalasHapus
  14. artikel yang sangat keren dan menginspirasi

    BalasHapus
  15. Super duper luar biasa, memang Seni rupa harus dilestarikan dikalangan remaja agar tetap lestari, mulai dari mengajarkan ke smpn 6 malang menuju seni yang terlestari

    BalasHapus