Festival Budaya Memukau di Faroki Yohanes Pemandi Janti Malang Menyambut Tahun Baru 2024: Meriahnya Kebersamaan dalam Keragaman

 

Tari Perahu Layar salah satu tampilan dari lingkungan St, Elias (Foto Ist,)

Damariotimes. Malang, 31 Desember 2023. Tahun baru selalu menjadi momen istimewa di mana umat Khatolik di  Faroki Yohanes Pemandi Janti Malang merayakan keberagaman budaya mereka melalui Festival Budaya yang spektakuler. Festival ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menjadi perayaan kebersamaan yang mengekspresikan semangat persatuan di tengah-tengah keragaman.

Salah satu daya tarik utama festival ini adalah berbagai tarian nusantara yang memukau. Setiap lingkungan di Faroki Yohanes Pemandi Janti Malang menyajikan tarian tradisional. Dari tarian Jawa hingga tarian Sumatra, setiap gerakan tari menjadi wujud nyata dari kekayaan budaya Indonesia. Mulai dari anak-anak yang ceria hingga orang dewasa yang penuh keanggunan, semua bersatu dalam kebahagiaan untuk menyambut tahun baru 2024.

Tidak hanya tarian, berbagai jenis tari etnik turut memeriahkan festival ini. Para penampil berasal dari berbagai suku dan daerah, terutama mereka yang kuliah di Malang. Mereka  membawa kekhasan budaya etnik masing-masing. Ini bukan hanya pertunjukan, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap keberagaman Indonesia yang kaya akan warisan budaya. Mereka yang tampil tidak hanya menyampaikan sebuah pertunjukan, tetapi juga menyuarakan pesan kebersamaan dan toleransi.

Keberagaman tidak hanya terlihat dalam bentuk tarian. Festival ini juga dimeriahkan oleh grup campur sari "Among Roso," yang menghidupkan suasana dengan suara sinden-sinden tradisional yang memukau. Para penyanyi tradisional ini membawa penonton dalam perjalanan suara yang memikat, menciptakan atmosfer magis yang semakin memperdalam pengalaman budaya.

Seiring malam berjalan menuju pukul 00, atmosfer semakin memanas ketika puncak acara mendekat. Puncak kemeriahan terjadi pada pergantian tahun, di mana langit di atas gereka Faroki Yohanes Pemandi Janti Malang dihiasi oleh warna-warni pesta kembang api yang gemerlap. Gemuruh kegembiraan dari masyarakat memenuhi udara, menciptakan momen estetik yang dirayakan bersama-sama.

Festival Budaya di Faroki Yohanes Pemandi Janti Malang bukan hanya acara hiburan biasa, tetapi juga perwujudan dari semangat kebersamaan dan kebanggaan akan keberagaman budaya. Melalui tarian, musik, dan kembang api, masyarakat Faroki Yohanes Pemandi Janti Malang menyambut tahun baru 2024 dengan penuh kegembiraan dan harapan. Festival ini bukan hanya merayakan pergantian tahun, tetapi juga memupuk rasa cinta dan hormat terhadap kekayaan budaya yang membuat mereka bersatu sebagai satu bangsa, Indonesia.

 

Reporter : R. Dayat

Editor     : H. Gumelar

 

1 komentar untuk "Festival Budaya Memukau di Faroki Yohanes Pemandi Janti Malang Menyambut Tahun Baru 2024: Meriahnya Kebersamaan dalam Keragaman"

  1. Festival Budaya di Faroki Yohanes Pemandi Janti benar-benar luar biasa! Saya suka bagaimana acara ini memperlihatkan keragaman budaya Nusantara dengan tarian tradisional dan musik campur sari. Pesta kembang apinya juga pasti menambah keseruan. Momen seperti ini penting untuk mempererat kebersamaan dan menghormati kekayaan budaya kita.

    BalasHapus