Perjuangan Tentara Pelajar (TRIP) di Malang Jawa Timur

      Damariotimes. Tentara Pelajar (TRIP) merupakan gerakan perjuangan yang dilakukan oleh para pelajar dan mahasiswa pada era perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Gerakan ini memiliki tujuan yang fokus untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dari Penjajahan Bangsa Belanda. Salah satu gerakan Tentara Pelajar yang memiliki peran penting adalah Kota Malang di Jawa Timur.
Patung Tentara Pelajar di Jl. Ijen Malang (Foto ist.)
        Gerakan Tentara Pelajar di Kota Malang diawali sejak tahun 1940-an. Pada saat itu, para pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam Tentara Pelajar membentuk berbagai organisasi, seperti Pemuda Sosialis Indonesia (PSI), Partai Indonesia Raya (Parindra), dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Gerakan tantara pelajar itu memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dengan melakukan aksi-aksi demonstrasi, propaganda, dan pendidikan politik.
        Perjuangan Tentara Pelajar di Kota Malang tidak mudah, banyak halangan dan tantangan yang berat. Mereka acap kali mengalami intimidasi, bahkan terjadi penangkapan oleh tantara Belanda. Salah satu peristiwa yang sangat dikenal adalah penangkapan dan pengasingan para anggota tentara pelajar di Kampung Makassar, Malang pada tahun 1949.
        Pada saat itu, pasukan tantara Belanda menangkap ratusan anggota Tentara Pelajar dan pengasingan ke berbagai tempat di Jawa, Bali, dan Sumatera. Walaupun demikian, perjuangan Tentara Pelajar di Kota Malang tidak pernah berhenti, bahkan semakin bersemangat. Para Tentara Pelajar terus berjuang dengan semangat yang sangat tinggi untuk segera mencapai kemerdekaan Indonesia.
        Ketika Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1946, Tentara Pelajar di Kota Malang beralih peran menjadi pelopor pembangunan dan kemajuan bangsa. Mereka sangat aktif dalam pembangunan infrastruktur, Pendidikan, dan sosial kemasyarakatan di Kota Malang. Para tokoh penting di Indonesia yang berasal dari gerakan Tentara Pelajar di Kota Malang, seperti Soedjono Hoemardani, Soetikno Soedarjo, dan Yohanes Surya.
      Dalam menyambut peringatan kemerdekaan Indonesia, Kota Malang selalu mengadakan acara peringatan yang dihadiri oleh para veteran Tentara Pelajar. Araca ini dimaksudkan sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan terhadap perjuangan Tentara Pelajar dalam mencapai kemerdekaan Indonesia.
        Perjuangan Tentara Pelajar di Kota Malang dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia pada masa kini, sungguhpun sekarang sudah tidak lagi memanggul senjata, menghadang lawan dimedan pertempuran. Namun perjuangan generasi muda untuk menuju Indonesia Makmur Sejahtera masih sangat berat. Walaupun patung Tentara Pelajar di depan gedung Gereja Katedral di perempatan jalan Ijen Malang digambarkan memanggul senjata. Hal ini merupakan simbol. Bahwa berdiri tegap menghadap ke Timur, menyongsong matahari sebagai bentuk harapan masa depan Republik Indonesia yang semakin gemilang.
 
 
 
 
Reporter     : R. Hidajat
Editor         : Muhammad ‘Afaf Hasyimy

Posting Komentar untuk "Perjuangan Tentara Pelajar (TRIP) di Malang Jawa Timur"